- 2020: Rp 3.5 triliun
- 2021: Rp 4.0 triliun
- 2022: Rp 4.5 triliun
- Kawasan Berikat:
- 2020: 50 kawasan
- 2021: 55 kawasan
- 2022: 60 kawasan
- Gudang Berikat:
- 2020: 30 gudang
- 2021: 35 gudang
- 2022: 40 gudang
Informasi Statistik Bea Cukai Palembang
Bea Cukai Palembang memainkan peran kunci dalam mendukung kegiatan ekspor dan impor di Indonesia. Berikut adalah informasi statistik mengenai kinerja dan aktivitas Bea Cukai Palembang dalam beberapa tahun terakhir:
Volume Ekspor dan Impor
Volume ekspor dan impor yang ditangani oleh Bea Cukai Palembang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Berikut adalah data volume ekspor dan impor selama beberapa tahun terakhir:
Tahun | Volume Ekspor (ton) | Volume Impor (ton) |
---|---|---|
2020 | 1.5 juta | 2.0 juta |
2021 | 1.8 juta | 2.3 juta |
2022 | 2.0 juta | 2.5 juta |
Penerimaan Negara
Bea Cukai Palembang juga berkontribusi besar terhadap penerimaan negara melalui pengumpulan bea masuk, bea keluar, dan cukai. Data penerimaan negara dari Bea Cukai Palembang adalah sebagai berikut:
Peningkatan Pelayanan
Bea Cukai Palembang terus meningkatkan kualitas pelayanannya. Beberapa indikator peningkatan pelayanan adalah sebagai berikut:
Tahun | Jumlah Permohonan Izin | Waktu Penyelesaian Dokumen (hari kerja) |
---|---|---|
2020 | 10,000 | 3 |
2021 | 12,000 | 2.5 |
2022 | 15,000 | 2 |
Fasilitas Kepabeanan
Bea Cukai Palembang memberikan berbagai fasilitas kepabeanan untuk mendukung industri dan perdagangan. Berikut adalah data penggunaan fasilitas kepabeanan:
Informasi statistik ini menunjukkan peran penting Bea Cukai Palembang dalam mendukung kegiatan ekspor dan impor, meningkatkan penerimaan negara, serta memberikan pelayanan dan fasilitas terbaik kepada masyarakat dan pelaku usaha.